Posts

Showing posts with the label Virtualisasi

Kumpulan Tutorial Proxmox VE 1.9

Proxmox Virtual Environment merupakan salah satu platform virtualisasi bare metal . Platform ini menggabungkan KVM ( Kernel-base Virtual Machine ) dengan OpenVZ dalam satu platform . Proxmox juga menyediakan antarmuka administrasi berbasis web yang sangat mudah digunakan. Hal ini berbeda sekali dengan solusi virtualisasi menggunakan distro Linux lain yang mengharuskan kita menggunakan command line . Singkatnya, Proxmox VE adalah solusi virtualisasi berbasis Linux yang sangat mudah diimplementasikan. Baca selengkapnya �

Trik Mengatasi Error Proxmox: vzctl destroy Failed

Saya baru melakukan live migration virtual machine (VPS) dari node proxmox1 ke node proxmox2 setelah selesai melakukan konfigurasi cluster di Proxmox VE 2.3 . Namun tiba-tiba di tengah pemindahan ini ada error yang mengakibatkan proses berhenti. Sepertinya migrasi tidak benar-benar gagal karena VPS yang dipindahkan sudah tidak terdaftar lagi di proxmox1, melainkan di proxmox2. Saya coba menjalankan virtual machine berbasis OpenVZ ini, tidak bisa. Saya coba pindahkan kembali ke proxmox1, tidak bisa juga. Baca selengkapnya �

Tutorial Proxmox: User, Group, Permission, Role, Dan Pool

Proxmox 2.3 mendukung beberapa metode manajemen user , di antaranya adalah LDAP, Active Diretory (AD), Linux PAM, dan Proxmox VE authentication server . LDAP dan AD membutuhkan server eksternal khusus untuk autentikasi. Sedangkan Linux PAM dan Proxmox VE authentication merupakan autentikasi internal. Konsep manajemen user ini memungkinkan kita untuk membuat user dan group lalu memberikan role dan permission untuk pengelolaan Proxmox VE. Kita juga dapat memberikan akses mengubah konfigurasi komponen seperti storage , VM, atau sistem ke user/group tertentu saja. Kita bahkan dapat membuat user/group yang hanya dapat melihat tapi tidak dapat mengubah konfigurasi. Baca selengkapnya �

Tutorial Proxmox: Live Migration Pada VPS OpenVZ

Salah satu keuntungan yang kita dapatkan setelah membuat HA cluster di Proxmox 2.3 adalah kemampuan untuk memindahkan VPS ( Virtual Private Server ) dari satu node ke node lain tanpa down time sama sekali. Fitur inilah yang biasa kita kenal sebagai online live migration . Bayangkan saja kalau kita hendak melakukan perawatan di salah satu server fisik yang dipasangi Proxmox yang mengharuskan mesin dimatikan, VPS yang ada di server tersebut dapat kita migrasikan ke server lain agar layanan di atasnya dapat berjalan dengan normal. Baca selengkapnya �

Tutorial Proxmox: Konfigurasi High Availability Cluster

High Availability (HA) sepertinya sudah menjadi satu keharusan untuk layanan infrastruktur IT masa kini. Itu suatu pertanda kalau IT semakin penting artinya untuk dunia bisnis saat ini. Berbagai upaya dan produk dihasilkan untuk mencapai ketersediaan layanan selama 24 jam dalam sehari, 7 hari dalam seminggu, 30 hari dalam sebulan, dan 365 hari dalam setahun. Zero down time , begitu istilah yang sangat digilai para sysadmin dan pengelola data center . Salah satu solusi yang cukup banyak digunakan di level intfrastruktur untuk mencapai zero down time adalah cluster dengan fitur HA. Tutorial Ngoprek akan membahas bagaimana membuat HA cluster di Proxmox VE 2.3 dalam tutorial ini. Baca selengkapnya �

Tutorial Proxmox: Membuat VPS Berbasis KVM

KVM atau Kernel-based Virtual Machine merupakan pilihan virtualisasi model lain yang disediakan Proxmox 2.3 jika VPS OpenVZ tidak cocok untuk kebutuhan kita. KVM menyediakan dukungan sistem operasi guest yang lebih luas. Berbagai sistem operasi populer seperti Windows, Solaris, FreeBSD, Haiku, ReactOS, Plan9, dan Linux itu sendiri dapat berjalan dengan baik di atas KVM. Sayangnya untuk menjalankan KVM, CPU di host membutuhkan fitur khusus (Intel VT-X atau AMD-V). Namun hal ini tentu saja bukan halangan untuk mencoba membuat Virtual Private Server atau VPS berbasis KVM di Proxmox . Apalagi PC server masa kini kebanyakan sudah dilengkapi fitur virtualisasi. Baca selengkapnya �

Tutorial Proxmox: Membuat VPS Berbasis OpenVZ

OpenVZ pada dasarnya bukanlah virtualisasi, melainkan isolasi terhadap proses-proses yang berjalan di atas kernel sistem operasi. Itulah sebabnya kernel yang dijalankan selalu sama di semua sistem operasi guest maupun host . Konsep virtualisasi seperti ini biasa juga dikenal sebagai container , Virtual Environtment (VE), atau Virtual Private Server (VPS) sama seperti jail di FreeBSD. Salah satu kekurangan container adalah ia hanya dapat menjalankan sistem operasi yang sama dengan inangnya. VPS berbasis OpenVZ merupakan pilihan tepat jika kita membutuhkan virtual machine yang cepat dan efisien. Baca selengkapnya �

Tutorial Proxmox: Upload ISO Image dan Template OpenVZ

Kita membutuhkan dua bahan ini diunggah ke server Proxmox VE sebelum membuat virtual machine apapun, ISO dan template . Image ISO digunakan sebagai virtual CD-ROM untuk instalasi VPS berbasis KVM. Sedangkan template dibutuhkan untuk membuat VPS berbasis OpenVZ . Khusus untuk template OpenVZ, kita dapat mengunduhnya langsung dari web administrasi Proxmox. Namun jika kita mendapatkannya dari tempat lain, maka kita harus mengunggahnya menggunakan antarmuka yang disediakan. Baca selengkapnya �

Tutorial Proxmox: Restore Virtual Machine Secara Manual

Kemarin saya sudah menceritakan bagaimana cara melakukan backup virtual machine secara manual di Proxmox , kali ini kita akan melanjutkan dengan me- restore hasil backup di host lain. Dua hal ini saya lakukan untuk melakukan upgrade Proxmox VE dari versi 1.9 ke 2.3. Langkah-langkah lengkap proses upgrade tersebut akan saya tulis di artikel lain saja. Satu hal paling perlu diperhatikan saat melakukan restore ini adalah ID yang digunakan untuk virtual machine yang baru. Kita harus memilih ID baru yang belum digunakan sama sekali. Namun karena melakukan restore di host dari hasil fresh install , saya dapat menggunakan ID yang sama dengan virtual machine aslinya. Baca selengkapnya �

Trik Mengatasi Error Proxmox: Volume Does Not Exist

Trik berikut ini digunakan untuk mengatasi permasalahan virtual machine berbasis KVM yang tidak dapat berjalan di Proxmox VE. Pesan error yang ditampilkan ketika kita hendak menghidupkan virtual machine adalah: TASK ERROR: volume 'local:iso/openmediavault_0.4_amd64.iso' does not exist Error tersebut terjadi karena file openmediavault_0.4_amd64.iso yang digunakan sebagai CD-ROM tidak lagi ada di sistem Proxmox. Bisa jadi karena telah dihapus atau mungkin virtual machine baru saja dipindahkan dari host lain. Baca selengkapnya �

Cara Mengatasi Error VirtualBox: Unable To Boot

VirtualBox dapat kita jalankan di atas sistem operasi 32 bit maupun 64 bit. Sedangkan sistem operasi guest yang dapat kita jalankan di atas VirtualBox tentu saja harus sesuai dengan sistem operasi host. Sistem operasi guest 32 bit dapat berjalan sebagai virtual machine di atas sistem operasi host 64 bit maupun 32 bit. Sebaliknya sistem operasi guest 64 bit tidak dapat berjalan di atas host 32 bit. Namun ternyata ada kasus khusus di mana sistem operasi guest 32 bit tidak dapat berjalan di atas host 64 bit, padahal selama proses instalasi virtual machine berjalan lancar. Baca selengkapnya �

Membuat Cloning Virtual Machine Di VirtualBox 4.2.10

Fitur cloning di VirtualBox memungkinkan untuk membuat salinan virtual machine menjadi beberapa virtual machine lain yang sama persis dan siap digunakan. Fitur ini sangat berguna jika kita ingin membuat beberapa server dari distro yang sama dengan aplikasi yang sama dan konfigurasi yang sama pula. Alih-alih membuat beberapa virtual machine lalu memasang sistem operasi di atasnya, lebih baik kita membuat satu virtual machine , memasang sistem operasi di atasnya, melengkapinya dengan berbagai aplikasi, melakukan konfigurasi, kemudian membuat cloning . Baca selengkapnya �

Tutorial Instalasi Server Proxmox VE 2.3

Selama ini saya masih menggunakan Proxmox VE 1.9 yang sebenarnya sudah lumayan kuno. Sebab Proxmox sudah merilis beberapa versi lebih baru setelahnya. Versi 2.3 sendiri dirilis pada awal bulan Maret 2013. Ada banyak fitur baru dan perbaikan yang disertakan dalam rilis ini. Salah satu yang cukup mencolok saya perhatikan adalah web administrasi yang sudah menggunakan JQuery sehingga tampilannya terlihat lebih menarik dan elegan. Artikel Tutorial Ngoprek kali ini akan membahas instalasi Proxmox Virtual Environtment 2.3 . Baca selengkapnya �

Instalasi Virtualbox 4.2.12 Di Ubuntu 13.04

Virtualbox merupakan salah satu perangkat lunak virtualisasi desktop terbaik saat ini. Kemampuannya untuk menjalankan berbagai macam sistem operasi sudah teruji dengan baik. Mulai dari Windows, Linux, hingga FreeBSD dapat berjalan dengan baik di Virtualbox. Saya sangat sering menggunakan Virtualbox untuk mencoba berbagai distro Linux. Virtualbox dengan kemampuannya mengemulasi jaringan juga dapat kita jadikan lab network dalam satu PC/laptop saja. Di Ubuntu 13.04 ada dua pilihan Virtualbox, Open Source Edition (OSE) dan versi Oracle. Tutorial Ngoprek akan membahas instalasi keduanya. Baca selengkapnya �

Tutorial Instalasi Ubuntu 13.04 Di Virtual Machine Proxmox

Canonical baru saja merilis Ubuntu 13.04 Raring Ringtail yang merupakan versi paling anyar distro Linux paling populer itu. Bagi yang sudah memasang Ubuntu 12.10, ada dua opsi untuk upgrade ke versi terbaru. Opsi pertama melakukan dist-upgrade dengan mengganti repositori ke Raring Ringtail. Opsi ke-2 dengan menjalankan clean install alias instalasi ulang. Dua pilihan ini sama-sama punya kelebihan dan kekurangannnya masing-masing. Namun kali ini Tutorial Ngoprek akan membahas opsi nomor dua, melakukan instalasi Ubuntu 13.04 Raring Ringtail di atas Proxmox . Baca selengkapnya �

Tutorial Proxmox: Cara Melakukan Setting Backup Jobs

Linus Torvalds sang pembuat kernel Linux pernah berkata " Real man do not make backup !" Namun sebagai seorang sysadmin membuat backup adalah suatu tindakan bijaksana. Coba bayangkan apabila server Proxmox VE yang kita kelola tiba-tiba saja mengalami kerusakan harddisk . Server ini berisi puluhan virtual machine milik perusahaan yang digunakan di sistem produksi. Analisis bagian forensik menyatakan tak mungkin lagi mengembalikan data dari hard disk rusak tersebut. Sendainya rajin membuat backup secara teratur , selamatlah kita. Jika sebaliknya, matilah kita. Baca selengkapnya �

Tutorial Proxmox: Menambah Harddisk Baru Ke Virtual Machine

Mesin server yang berjalan di atas virtualisasi memiliki keistimewaan dibandingkan mesin server fisik. Salah satunya kemampuan untuk menambahkan hardware dalam keadaan virtual machine masih hidup, istilah kerennya hot swap . Kebanyakan server fisik terbaru mungkin sudah mempunyai fitur ini namun jumlah hardware yang dapat ditambahkan sangat tergantung pada dukungan slot di mother board . Tidak begitu halnya dengan server di virtual machine . Salah satu perangkat keras yang sering kali harus ditambahkan ke server adalah harddisk . Jika dikombinasikan dengan server NAS seperti Openfiler , maka kita bisa menambahkan harddisk ke virtual machine dengan kapasitas tak terbatas. Baca selengkapnya �

Tutorial Proxmox: Setting Storage NFS Share

NFS ( Network File System ) mempunyai peranan yang cukup vital di Proxmox VE. Kita dapat meningkatkan kapasitas media penyimpanan secara signifikan dengan menggunakan metode ini. Selain itu fungsi backup di Proxmox tidak dapat berjalan apabila kita belum melakukan setting NFS Share storage . Hal ini dikarenakan sistem backup di Proxmox hanya dapat menggunakan media penyimpanan NFS sebagai target penyimpanan berkas-berkas backup . Menambahkan storage bertipe NFS bukanlah pekerjaan yang sulit di Proxmox, kita cukup menggunakan web administrasi. Baca selengkapnya �

Memahami 4 Tipe Virtual Network Di Virtualbox

Selain sebagai alat untuk belajar virtualisasi server, saya juga sering memanfaatkan Virtualbox untuk belajar jaringan komputer. Sangat berguna sekali untuk menghemat biaya membeli komputer fisik, switch , router , dll. Dengan membuat beberapa virtual machine lalu menghubungkannya dalam satu jaringan di Virtualbox, kita bisa bereksperimen dengan berbagai konfigurasi jaringan. Virtualbox sendiri menyediakan beberapa tipe virtual network yang dapat kita manfaatkan untuk berbagai eksperimen. Dengan memahami tipe-tipe virtual network mode di Virtualbox kita akan semakin mudah menentukan mana yang akan digunakan untuk eksperimen. Baca selengkapnya �

Error Failed To Suspend Container Saat Online Live Migration Proxmox

Kemarin pada saat mencoba online live migration di Proxmox , saya sempat menemukan error yang bikin bingung. Virtual machine yang dimigrasikan adalah sebuah container OpenVZ dengan sistem operasi CentOS 6.0. Pesan error paling mencurigakan di log adalah " Error: Failed to suspend container ". Anehnya lagi ketika saya coba melakukan migrasi tanpa opsi online live migration , prosesnya berlangsung lancar tanpa error sama sekali. Baca selengkapnya �