Posts

Showing posts with the label Hasil Belajar

Taksonomi Bloom Revisi

Image
Sudjana, Nana (2009:22) mengemukakan "Hasil belajar adalah kemampuan-kemampuan yang dimiliki siswa setelah ia menerima pengalaman belajarnya". Kingsley, Hordward (Sudjana, Nana, 2009:22) membagi tiga macam hasil belajar, yaitu (1) keterampilan dan kebiasaan (2) pengetahuan dan pengertian (3) sikap dan cita-cita. Dalam sistem pendidikan nasional rumusan tujuan pendidikan, baik tujuan kurikuler maupun tujuan instruksional, menggunakan klasifikasi hasil belajar dari Benyamin Bloom yang secara garis besar membaginya menjadi tiga ranah yaitu ranah kognitif, ranah afektif dan ranah psikomotor. Akan tetapi Klasifikasi Bloom yang dikenal dengan Taksonomi Bloom (1956) mengalami perbaikan oleh Anderson pada Tahun 2001. Ada perbedaan pada Taksonomi Bloom Revisi ini, yaitu pada ranah kognitif dimensi evaluasi dan sintesis ditukar urutannya kemudian dimensi sintesis dinamai dengan membuat. Untuk lebih jelasnya langsung aja download refensi di bawah. Semoga bermanfaat [^_^] 

Skala Sikap

Image
Sikap belajar adalah kecenderungan bertindak dalam tingkah laku melalui pengalaman dan latihan dari keadaan tidak tahu menjadi tahu. Sikap mempunyai tiga dimensi utama yaitu kongnsi, afeksi dan konasi. Kognisi merupakan suatu hal yang berhubungan dengan kepercayaan, ide dan konsep. Afeksi merupakan suatu hal yang mencakup tentang perasaan seseorang terhadao suatu objek. Kognisi merupakan suatu hal untuk bertindak. Sebenarnya sikap sudah mulai diperbincangkan dari abad ke-XX. Banyak para ahli yang mendefinisikan tentang sikap, untuk lebih jelasnya silakan klik link dibawah. Pengertian Sikap : Penyusunan Butir Soal Sikap : Semoga bermanfaat

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Hasil Belajar

Image
Hasil belajar adalah kemampuan yang dimiliki oleh peserta didik setelah ia menerima pengalaman pembelajaran. Sejumlah pengalaman yang diperoleh peserta didik mencakup ranah kognitif, afektif dan psikomotor. Hasil belajar mempunyai peranan penting dalam proses pembelajaran karena akan memberikan sebuah informasi kepada guru tentang kemajuan peserta didi dalam upaya mencapai tujuan-tujuan belajarnya melalui proses kegiatan belajar mengajar yang selanjutnya setelah mendapat informasi tersebut guru dapat menyusun dan membina kegiatan-kegiatan peserta didik lebih lanjut baik untuk individu maupun kelompok belajar. Faktor-faktor yang mempengaruhi hasil belajar Menurut Munadi (Rusman, 2012:124) antara  lain meliputi faktor internal dan faktor eksternal: Faktor Internal Faktor Fisiologis. Secara umum kondisi fisiologis, seperti kesehatan yang prima, tidak dalam keadaan lelah dan capek, tidak dalam keadaan cacat jasmani dan sebagainya. Hal tersebut dapat mempengaruhi peserta didik dalam men...

Tes Sebagai Alat Penilaian Hasil Belajar

Image
Ada dua jenis tes yaitu tes uraian atau tes esai dan tes objektif. Tes uraian terdiri dari uraian bebas, uraian terbatas dan uraian berstruktur. Sedangakan tes objektif terdiri dari bentuk pilihan benar-salah, pilihan ganda dengan beberapa variasinya, menjodohkan, dan isian bpendek atau melengkapi. Tes Uraian  Kelebihan dari tes uraian adalah: dapat mengukur proses mental yang tinggi atau aspek kognitif tingkat tinggi dapat mengembangkan kemampuan berbahasa, baik lisan maupun tulisan, dengan baik dan benar sesuai dengan kaidah berbahasa dapat melatih kemampuan berpikir teratur atau penalaran mengembangkan keterampilan pemecahan masalah adanya keuntungan teknis seperti mudah membuat soalnya sehingga tanpa memakan waktu yang lama Kekurangan dari tes uraian adalah: sampel tes sangat terbatas sebab dengan tes ini tidak akan mungkin dapat menguji semua bahan yang telah diberikan sifatnya sangat subjektif, baik dalam menanyakan, dalam membuat pertanyaan, ataupun dalam cara memeriksa tes ...

Evaluasi itu Penting

Image
Evaluasi atau npenilaian merujuk pada semua sarana yang digunakan di sekolah untuk secara resmi mengukur kinerja peserta didik. Sarana ini meliputi ulangan singkat dan ujian, evaluasi tertulis, dan nilai. Evaluasi peserta didik biasanya difokuskan pada pencapaian akademis, tetapi tidak dipungkiri banyak sekolah juga menilai perilaku dan sikap. Evaluasi peserta didik mempunyai enam tujuan utama, yaitu: Umpan balik bagi peserta didik Evaluasi teratur memberi peserta didik umpan balik tentang kekuatan da.n kelemahan mereka. Informasi atau umpan balik seperti ini akan membantu peserta didik meningkatkan tingkat belajar mereka. Untuk lebih bermanfaat sebagai umpan balik, evaluasi seharusnya diberikan spesifik mungkin. Peserta didik yang menerma umpan balik tertulis selain huruf mempunyai kemungkinan yang lebih besar daripada peserta didik lain untuk percaya bahwa Umpan balik bagi guru Salah satu fungsi evaluasi pembelajaran terpenting tapi sering diabaikan adalah memberikan umpan balik kepa...

Penilaian Portofolio

Image
Penilaian portofolio adalah bentuk penilaian yang otentik, yang diadaptasikan secara luas di sekolah-sekolah pada sekarang ini. Portofolio dapat diartikan sebagai suatu wujud benda fisik dari suatu proses sosial pedagogik. Dalam wujud benda fisik portofolio merupakan bundel, yaitu kumpulan atau dokumentasi hasil pekerjaan peserta didik yang disimpan dalam suatu bundel. Hart mendefinisikan "Portofolio sebagai kemasan yang menyimpan bukti dari keterampilan, ide, minat dan prestasi seseorang. Tujuan akhir penggunaan portofolio adalah mengembangkan pembelajar yang independent dan mampu memberikan gambaran yang lebih akurat tentang capaian khusus peserta didik serta kemajuan dan bidang-bidang yang membutuhkan perhatian. Dengan portofolio akan jauh lebih mudah mengembangkan skema penilaian yang menekankan pertumbuhan peserta didik lainnya. Karena evaluasi diri adalah bagian dari integral dari penilaian portofolio, maka iklim yang sangat kompetitif akan terbukti tidak produktif. Peserta ...

Jenis-jenis Hasil Belajar

Image
Adapun jenis-jenis hasil belajar adalah sebagai berikut: Kognitif Domain kognitif ini memiliki enam tingkatan, yaitu: Ingatan Hasil belajar pada tingkatan ini ditunjukan dengan kemampuan mengenal atau menyebutkan kembali fakta-fakta, istilah-istilah, hukum, atau rumusan yang telah dipelajari. Pemahaman Hasil belajar yang dituntut dari tingkat pemahaman adalah kemampuan menangkap makna atau arti dari suatu konsep. Pada hasil belajar tingkat pemahaman terdiri dari tiga tingkatan yaitu pemahaman terjemah, penafsiran, dan ekstrapolasi. Penerapan Hasil belajar penerapan adalah kemampuan menerapkan suatu konsep, hukum, atau rumus pada situasi baru. Analisis Hasil belajar analisis adalah kemampuan untuk memecah, menguraikan suatu integritas atau kesatuan yang utuh menjadi unsur-unsur atau bagian-bagian yang mempunyai arti. Hasil belajar analisis ditunjukan dengan kemampuan menjabarkan atau menguraikan atau merinci suatu bahan atau keadaan ke bagian-bagian yang lebih kecil, unsur-unsur atau ko...

Jenis Tagihan atau Alat Penilaian

Image
Untuk memperoleh data dan informasi sebagai dasar penentuan tingkat keberhasilan belajar diperlukan adanya tes. Dalam setiap tes tentunya memerlukan seperangkat alat penilaian. Berdasarkan pada Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) alat penilaian atau jenis tagihan yang dapat digunakan antara lain: Kuis: digunakan untuk menanyakan hal-hal yang prinsip dari pelajaran yang lalu secara singkat, bentuknya berupa isian singkat, dan dilakukan sebelum pelajaran. Pertanyaan Lisan: digunakan untuk mengungkap penguasaan peserta didik tentang pemahaman konsep, prinsip, atau teorema. Ulangan harian: dilakukan secara periodik pada akhir pengembangan kompetensi, untuk mengungkap penguasaan pemahaman, sampai evaluasi, atau untuk mengungkap penguasaan pemakaian alat atau prosedur. Tugas individu: dilakukan secara periodik untuk diselesaikan oleh setiap peserta didik dan dapat berupa tugas rumah. Tugas individu dipakai untuk mengungkap kemampuan aplikasi sampai evaluasi atau untuk mengungkap pe...