Posts

Showing posts with the label Awlia Allah

Mengenal Wali Allah di Maroko

Image
There are some of the zawiyas where the shaykhs resisted the invaders and did jihad with weapons or the pen or the tongue. It is not our aim to examine all the mujahidun Awliya here. We simply want to provide some evidence for those who say that not all the Sufi orders submitted to colonialists. These are but a few of the Sufi Shaykhs among those who liberated the Moroccan coasts and resisted the colonialists in the east and west, and some of them were killed as martyrs. Many Shaykhs who were martyred while defending Islam were not mentioned, like the saints of Banu Amghar allied with Sidi Abdellah ibn Sasi who went out in jihad in Azammour when it was occupied by the Portuguese in 947/1532; the Jazulite Shaykh Sidi Aissa Misbahi who as martyred in a battle at Tangier in 928/1513; the Sufi Shaykh Sidi Rahhal al-Kush (d. after 945/1530), the murabit Sidi Abdellah ibn Omar al-Mdaghri (d. 927/1521) who skirmished with the Portuguese near the feitorias of Massa and Agadir; the greatest m...

Sufi Road : Wali allah menurut hadits ke -38 kitab Arba`in Nawawiyyah

??? ??? ????? ??? ???? ??? ???: ??? ???? ????: ?? ???? ????? ???: ?? ??? ?? ????? ??? ????? ??????? ??? ???? ??? ???? ???? ??? ??? ??? ??????? ????? ??? ???? ???? ????? ??? ???????? ??? ????? ???? ??????? ??? ???? ???? ???? ??? ????? ???? ???? ??? ???? ???? ???? ???? ????? ???? ???? ???? ???? ????? ???????? ???? ???????? ??????? ???? ??????? Dari Abu Huriroh rodhiAllahu ta�ala �anhu beliau berkata: Rasulullah shallallahu �alaihi wa sallam bersabda: � Allah ta�ala berfirman, barang siapa memusuhi wali-Ku maka aku izinkan untuk diperangi. Tidaklah seorang hamba-Ku mendekatkan diri kepada-Ku dengan suatu amal ibadah yang lebih aku cintai dari pada perkara yang Aku wajibkan. Hamba-Ku akan senantiasa mendekatkan diri kepada-Ku dengan amalan sunnah hingga Aku mencintainya. Jika Aku mencintainya, Akulah pendengarannya yang dia gunakan untuk mendengar, Akulah penglihatannya yang dia gunakan untuk melihat, Akulah tangannya yang dia gunakan untuk berbuat, Akulah kakinya yang dia gunakan untuk b...

Sufi Road : Wali Allah Menurut Hakim At-Tirmidzi

Image
Wali Allah Menurut Hakim At-Tirmidzi Hakim at-Tirmidzi lahir di Tirmidz, Uzbekistan, Asia Tengah pada tahun 205 H/820 M. Nama lengkapnya adalah Abu Abd Allah Muhammad bin Ali bin Hasan al-Hakim at-Tirmidzi. Ia berasal dari keluarga ilmuwan ahli fiqih dan hadits. Ia mendefinisikan Wali Allah adalah seorang yang demikian kokoh di dalam peringkat kedekatannya kepada Allah ( fi martabtih ), memenuhi persyaratan-persyaratan tertentu seperti bersikap shidq (jujur dan benar) dalam perilakunya, sabar dalam ketaatan kepada Allah, menunaikan segala kewajiban, menjaga hukum dan perundang-undangan ( al-hudud ) Allah, mempertahankan posisi kedekatannya kepada Allah. Dalam keadaan ini, menurut at-Tirmidzi, seorang wali mengalami kenaikan peringkat sehingga berada pada posisi yang demikian dekat dengan Allah, kemudian ia berada di hadapan-Nya, da n menyibukkan diri dengan Allah sehingga lupa dari segala sesuatu selain Allah. Karena kedekatannya dengan Allah, seorang wali memperoleh `ishmah (pemeli...