Service Setrika (Cosmos Qiuti)

 

Sistem pemanasan setrika pada umumnya sama meski berbeda merek. Komponen-komponen yang terdapat di setrika biasanya berupa:

1. Elemen pemanas, adalah komponen utama. biasanya tahan lama dan jarang rusak.
2. thermal fuse (sekering panas), berfungsi sebagai sekering pengaman yang akan putus jika temperatur pemanas melebihi temperature sekering tersebut. Untuk setrika biasanya menggunakan 250 derajat celcius.
3. saklar bimetal, Komponen ini sebagai pengontrol temperature elemen pemanas.
4. Lampu indikator, berfungsi sebagai indikator elemen pemanas. Saat pemanas aktif, lampu akan menyala begitupun sebaliknya.

Komponen yang sering rusak di dalam setrika adalah thermal fuse, jika sekering ini putus maka elemen pemanas tidak akan bekerja sama sekali. Selain itu ada juga permasalahan setrika yang jika dipakai temperaturenya over tidak bisa dikontrol. Hal ini umumnya permasalahan yang terletak di setting saklar bimetalnya. Kedua masalah tersebut pernah saya alami setrika (Cosmos Qiuti), berikut ini adalah langkah-langkah memperbaiki setrika.

Jika setrika mati total, dalam artian jika dicolokkan setrika tidak panas sama sekali dan lampu indikator tidak menyala, maka:

1. Cek kabel power menggunakan multitester antara steker dan housing terminal di dalam setrika. jika jarum multitester naik berarti kabel tidak putus dan masih bagus.
2. Cek hambatan elemen pemanas menggunakan multitester. Jika jarum multitester naik berarti elemen pemanas masih bagus.
3. Cek thermal fuse menggunakan multitester, jika jarum multitester naik berarti thermal fuse masih bagus. Setrika mati total umumnya dikarenakan thermal fuse putus, jika ini terjadi maka ganti thermal fuse dengan nilai yang sama. Jika thermal fuse gosong dan bingung untuk menentukan nilainya, maka cek di saklar bimetal, biasanya tertera nilai temperature maksimal biasanya 250 derajat celcius sehingga kita bisa menyesuaikannya. Harga thermal fuse cenderung murah hanya Rp. 5000.

 

 

 

Thermal Fuse

 

Jika setrika aktif tapi suhunya terlalu tinggi atau rendah dan tidak bisa dikontrol, dalam artian kabel power, elemen pemanas dan thermal fuse bagus. Hal ini bisa karena settingan di saklar bimetal berubah. Untuk meresetnya bisa dilakukan hal-hal berikut:

1. Hubungkan kabel power (setrika aktif).
2. Putar ke kiri handle saklar bimetal ke posisi Min. Jika disetting Min pun elemen langsung aktif dan indikator menyala, maka (lanjut poin 3).
3. Perhatikan di bagian lubang tuas saklar bimetal, ditengahnya terdapat semacam kepala skrup yang bisa diputar menggunakan obeng pipih kecil. Itu adalah skrup pengatur setpoint. Putar berlawanan arah jarum jam hingga lampu indikator off (elemen off). Jika sudah maka (lanjut poin 4).
4. Posisikan handle saklar bimetal ke temperatur LOW (biasanya settingan untuk bahan katun) Maka elemen akan aktif dan lampu indikator menyala. Biarkan beberapa saat maka elemen akan off kembali menyesuaikan temperature setpoint dari saklar bimetal tadi.

 Mengatur setpoint saklar bimetal