Rumus pada Microsoft Excel




    Ada beberapa rumus yang sering digunakan untuk mengelolah data menggunakan Microsoft Excel. Rumus-rumus tersebut antara lain adalah :
A.    SUM
SUM digunakan apabila kita ingin menjumlahkan data-data yang terdapat dalam suatu Range atau Sel.
    Syntax:

=SUM (number1, number2,...)



Number 1, number 2, ......, dan seterusnya, merupakan nilai-nilai argumen yang ingin di jumlahkan, fungsi SUM mampu membuat 30 argumen.
Contoh :
=SUM(3;2)                          akan menghasilkan angka 5

=SUM(�3�;2;TRUE)          akan menghasilkan angka 6, karena nilai yang berbentuk text (�3�) akan diubah menjadi angka, dan TRUE akan di ubah menjadi angka 1

=SUM(A1;B1;2)                 akan menghasilkan angka 2, karena nilai yang berbentuk non-numerik (A1 dan B1) tidak akan di ubah menjadi angka

Jika dalam Sel-sel berikut A2:E2 berisi angka 5, 15, 30, 40, dan 50 :

=SUM(A2:C2)                    akan menghasilkan angka 50

=SUM(B2:E2;15)               akan menghasilkan angka 150
B.    PRODUCT
PRODUCT digunakan apabila kita ingin melakukan prosess perkalian data-data yang jumlahnya banyak.
Syntax:

=PRODUCT(number1,number2, ....)


Number 1, number 2, ......, adalah 1 sampai 30 angka yang dapat dimasukkan ke dalam fungsi PRODUCT
Contoh :
Jika dalam sel-sel berikut A2:C2 berisi angka 5, 10, 30, maka :
=PRODUCT(A2:C2)    akan menghasilkan angka 2,250
=PRODUCT(A2:C2;2)    akan menghasilkan angka 4,500

C.    AVERAGE
AVERAGE digunakan apabila kita ingin mencari rata-rata dari satu atau beberapa set data:
Syntax:

=AVERAGE(number1,number2, ....)


number 1, number 2, ......, adalah 1 sampai 30 angka yang dapat dimasukkan ke dalam fungsi AVERAGE, yang akan dicari rata-ratanya dari angka tersebut
Contoh :
Jika dalam range A1:A5 berisi angka 10, 7, 9, 27, dan 2, maka :
=AVERAGE(A1:A5)        akan menghasilkan angka 11
=AVERAGE(A1:A5;5)        akan menghasilkan angka 10
Jika dalam range C1:C3 berisi angka 4, 18, dan 7, maka :
=AVERAGE(A1:A5;C1:C3)    akan menghasilkan angka 10,5


D.    MAX dan MIN
MAX digunakan apabila kita ingin melakukan pencarian nilai terbesar (maksimum) dari satu set data, sedangkan MIN adalah untuk mencari nilai terkecilnya :
 
Syntax: 

=MAX(number1,number2, ....)
=MIN(number1,number2, ....)



Number 1, number 2, ... adalah 1 sampai 30 angka yang dapat dimasukkan ke dalam fungsi MAX dan MIN, yang akan di cari nilai terbesar atau nilai terkecilnya
Contoh :
Jika dalam range A1:A5 berisi angka 10, 7, 9, 27, dan 2, maka :
=MAX(A1:A5)        akan menghasilkan angka 27
=MAX(A1:A5;30)    akan menghasilkan angka 30
=MIN(A1:A5)        akan menghasilkan angka 2
=MIN(A1:A5;1)        akan menghasilkan angka 1


E.    SQRT
 SQRT digunakan apabila kita ingin menghitung akar kuadrat dari suatu bilangan :
Syntax:


=SQRT(number)


Number adalah nilai yang ingin dicari akar kuadratnya, jika angka tersebut berbentuk angka negatif, maka fungsi SQRT akan memberikan pernyataan #NUM!
Contoh :
=SQRT(16)         akan menghasilkan angka 4
=SQRT(-16)         akan menghasilkan angka #NUM!
=SQRT(ABS(-16))     akan menghasilkan angka 4, karena sebelumnya didahului argumen absolut


F.    STDEV
STDEV digunakan apabila kita ingin memperkirakan standar deviasi dari satu set data:
Syntax:


=STDEV(number1,number2, ...)


number 1, number 2, ... adalah 1 sampai 30 angka yang dapat dimasukkan ke dalam fungsi STDEV, yang akan dicari nilai standar deviasinya
Contoh :
Jika dalam range A2:E3 berisi angka-angka 1345, 1301, 1368, 1322, 1310, 1370, 1318, 1350, 1303, 1299, maka standar deviasi dari data tersebut adalah :
=STDEV(A2:E3)        akan menghasilkan angka 27,46


G.    LOG dan LOG 10
1.    LOG
Untuk menghitung logaritma dengan basis tertentu dari sebuah bilangan
Syntax:

=LOG(number,base, ....)


Number adalah bilangan real positif yang akan dicari logaritmanya base adalah basis dari logaritma. Jika basis ini tidak ditulis, maka akan diasumsikan sebagai angka 10
Contoh :
=LOG(10)        akan menghasilkan angka 1
=LOG(8;2)        akan menghasilkan angka 3
=LOG(86;2,7182818)    akan menghasilkan angka 4,454347343


2.    LOG 10
Untung menghitung logaritma dengan basis 10 dari sebuah bilangan
Syntax:

=LOG10(number)


Number adalah bilangan real positif yang akan dicari logaritmanya dengan basis 10
Contoh :
=LOG10(86)        akan menghasilkan angka 1,934498451
=LOG10(10)        akan menghasilkan angka 1
=LOG10(10^5)        akan menghasilkan angka 5


 Sekian Sampai Disini Semoga Bermanfaat :)

Comments

Popular posts from this blog

Cara Membuat Halaman Login Hotspot Berbeda pada 1 Mikrotik

UltraISO Premium Edition v9.5.3

Arti OSAKMJ