10 Hoax Paling Konyol Yang Pernah Ada Dalam Sejarah Internet

Daftar 10 Hoax Paling Konyol Yang Pernah Ada Dalam Sejarah Internet Di Dunia - Tidak sedikit berita serta informasi yang berupa hoax alias hanya pemberitahuan palsu, namun ada beberapa informasi berupa hoax yang pernah berdera dalam internet hingga menjadi sebuah sejarah. Bisa dibilang beberapa informasi tersebut bisa masuk rekor Berita Hoax Terkonyol Dalam Sejarah Internet.

Hoax sendiri bisa diartikan sebagai informasi atau pemberitahuan palsu, kegiatan hoax ini sudah sering dijumpai sejak lama. Ada beberapa hoax yang hanya berniat untuk lucu-lucuan saja dan ada beberapa hoax yang benar-benar diniatkan untuk menipu. Namun ada beberapa hoax yang lebih mirip sebagai cerita konyol, ingin tahu seperti apa itu? Mari kita simak

1. Angka Berwarna Merah

Apabila menerima panggilan dari nomor 09141 dengan angka berwarna merah, jangan pernah angkat panggilan tersebut. Dikabarkan sedikitnya tujuh orang telah tewas akibat mengangkat panggilan dari nomor tersebut. Kabar yang berkembang mengatakan bahwa gelombang yang dihasilkan dari panggilan itu memiliki frekuensi yang membahayakan dan dapat menyebabkan pendarahan otak.

Berita hoax tersebut kabarnya berasal dari Kenya, kemudian langsung berkembang di India dan negara disekitarnya. Berita tersebut pun mulai populer di berbagai jejaring sosial dan tidak sedikit pula orang yang membicarakannya. Para ahli menegaskan bahwa kabar itu sama sekali tidak benar dan murni sebagai hoax.

2. Matahari Bersinar Selama 36 Jam

Sebuah pesan tersebar bawah mulai tanggal 17 Oktober 2012, matahari akan bersinar selama 36 jam (1,5 hari). Tetapi sebaliknya, sebuah daerah bakal tak menjumpai matahari selama 1,5 hari. Dengan demikian tiga hari biasa 'bernilai' dua hari. Dikabarkan kejadian/fenomena ini akan berlangsung lama hingga tahun 2400.

Banyak yang percaya dengan pesan ini dan tidak sedikit pula yang ikut menyebarkan berita ini. Namun para ahli membantahnya. Terbukti, pada tanggal 17 Oktober matahari bersinar seperti biasanya dan sampai sekarang tahun 2016 pun matahari masih bersinar seperti normalnya.

3. Softdrink Yang Dapat Menyebarkan HIV

Entah berapa banyak orang yang bisa percaya dengan berita hoax yang satu ini. Hoax yang berisi tentang larangan meminum sebuah produk softdrink ini sempat tersebar beberapa tahun lalu. Alasannya, minuman tersebut dapat menyebabkan seseorang terserang penyakit HIV.

Beruntung hoax tersebut berhasil diatasi dengan cepat dan tidak menimbulkan kekacauan yang besar. Karena tak ada bukti yang bisa membenarkan kabar berita tersebut, maka banyak pihak yang menilai berita hoax itu diciptakan oleh para pesaing produk tersebut.

4. Seekor Anjing Raksasa

Pada tahun 2007 silam, sebuah foto sukses menggemparkan para pengguna internet. Dalam foto tersebut terlihat seekor anjing berukuran raksasa. Lebih dari separuh tubuh manusia dewasa dan nyaris sebesar kuda!

Anjing yang kemudian menjadi populer ini diberi nama Hercules, ternyata tidak dapat dipertanggungjawabkan keberadaannya. Dunia maya pun akhirnya memastikan bahwa foto itu adalah palsu.

5. Mengisi Daya iPod Dengan Bawang

Pengguna produk iPod pernah dikejutkan dengan sebuah kabar bahwa bawang memiliki fungsi tersendiri bagi mereka. Karena kabarnya sebuah bawang bisa digunakan untuk mengisi daya baterai iPod, belum sempat tersebar begitu luas berita ini langsung terbukti sebagai hoax.

Beberapa orang mencoba melakukannya untuk membuktikan kepada orang-orang apakah berita ini benar atau hanya hoax belaka, namun hasilnya mereka tidak dapat mengisi daya battery iPod mereka menggunakan bawang. Lantas dari hasil uji coba tersebut mereka langsung memberitahukan bahwa berita itu hanya hoax.

6. Laba-Labar Berukuran Raksasa

Tahun 2004 silam, sebuah foto serangga laba-laba dengan ukurannya raksasa beredar di internet. Kabarnya laba-laba itu tengah menyerang militer Amerika Serikat yang sedang berada di Zona Perang Irak.Bahkan laba-laba ini dikabarkan bisa berlari dengan kecepatan 25 mil per jam.

Entah mungkin editor dari foto tersebut terlalu jago sehingga nyaris tidak ada kejanggalan pada foto tersebut. Selang beberapa waktu kemudian, foto itu sudah dapat dipastikan palsu, alias hoax.

7. Justin Bieber Adalah Gay

Untuk yang satu ini, mungkin sebelum berita hoaxnya tersebar sudah banyak yang mengira bahwa Justin Bieber adalah seorang gay. Berita hoax yang satu ini nyaris saja mematahkan hati jutaan gadis di seluruh dunia. Kali ini ada sebuah hoax mengatakan bahwa Bieber adalah seorang gay.

Kabar ini berhembus melalui salah satu akun Twitter milik salah satu situs entertainment raksasa, E! Online. Namun beberapa saat kemudian kabar tersebut sudah dipastikan bahwa palsu. Akun Twitter tersebut ternyata telah dibajak oleh seseorang.

8. Bill Gates Bagi-Bagi Uang Secara Gratis

Cerita bohong lainnya beredar di internet pada tahun 2001 silam. Kala itu dikabarkan bahwa Bill hendak membagikan uangnya pada semua orang yang meneruskan email buatannya, hoax tersebut menyebutkan bahwa Bill Gates berkepentingan untuk menguji software barunya yang mungkin masih termasuk bagian dari Microsoft. Jelas kabar ini hanyalah sebuah berita hoax yang konyol, Bill Gates tidak pernah mengirim email tersebut.

Karena apabila berfikir menggunakan logika, bila Bill membuat sebuah software baru ia sudah memiliki tim khusus untuk menguji coba software barunya tersebut. Tapi yang membuat lucunya dari hoax ini yaitu hoax ini masih terus beredar hingga delapan tahun setelahnya dan tetap masih ada yang mempercayai berita hoax tersebut.

9. Pengguna Internet Explorer Ternyata Ber-IQ Rendah

Di tahun 2011 lalu CNN, BBC dan NPR memberitakan bahwa pengguna browser Internet Explorer itu ternyata ber-IQ lebih rendah dibandingkan browser lainnya yaitu Chrome atau Firefox. Entah bagaimana dan cara apa hoax ini bisa berkembang. Yang jelas pembuktian telah dilakukan melalui sebuah survey yang menjelaskan bahwa kabar itu hanyalah sebuah hoax belaka dan tidak ada kebenarannya sama sekali.

10. Huruf Z Dihapus Dari Alfabet

Beberapa tahun lalu sebuah kabar berita tersebar di internet bahwa huruf Z segera dihapus dari alfabet Inggris. Sontak ini membuat seluruh orang di dunia terkejut. Alasannya, hal ini dilakukan untuk menyederhanakan aspek fonetis bahasa, dan untuk menyatukan ejaan Amerika dan Inggris.

Sebagai contoh, kata Zero bakal dijadikan Xero, Zoo menjadi Xoo dan seterusnya. Sekali lagi, kabar berita ini hanyalah hoax! Tak ada bukti kuat yang dapat membenarkan kabar ini. Hingga hari ini pun huruf Z masih sering digunakan layaknya huruf alfabet lain.