BlackBerry Akhirnya Gunakan OS Android
Sudah menjadi rahasia umum bahwa perusahaan smartphone besar Blackberry kini kian sedikit peminatnya. Kebanyakan memilih menggunakan iOS maupun Android. Hal ini membuat produsen besar ini menerapkan kebijakan baru. CEO BlackBerry John Chen mengumumkan bahwa perusahaan saat ini tengah bersiap meluncurkan smartphone yang berbasis OS Android.
Mengapa Blackberry memutuskan untuk menggunakan sistem Operasi Android? Inilah penjelasannya :
Smartphone Priv ini ditujukan untuk konsumen umum, kemudian pekerja profesional, serta juga kalangan pemerintahan yang ingin produktif dan aman dengan menggunakan perangkat android.
Chen belum mengutarakan detail spesifikasi dari Priv. Rumor yang beredar sebelumnya menyebutkan bahwa ponsel ini akan memiliki layar 5,4 inci (2560x1440), prosesor Snapdragon 808, RAM 3GB, kamera 18 megapiksel dan 5 megapiksel, serta keyboard yang mendukung touch input seperti BlackBerry Passport.
Hal ini diutarakan karena pengguna Blackberry OS sekarang sudah menipis karena orang lebih memilih menggunakan flagship dengan OS Android dan iOS. Semoga realisasinya lancar dan Blackberry ikut serta kembali dalam persaingan pasar smartphone.
Mengapa Blackberry memutuskan untuk menggunakan sistem Operasi Android? Inilah penjelasannya :
"Ini adalah jawaban bagi pengguna BlackBerry lama yang menginginkan keyboard fisik, tetapi suka dengan aplikasi-aplikasi masa kini," ujar Chen seperti dikutip dari Cnet, Sabtu (26/9/2015).Smartphone Blackberry yang menggunakan sistem operasi Android ini diberi nama Priv yang berasal dari kata "Privacy" atau "Privilege"
Smartphone Priv ini ditujukan untuk konsumen umum, kemudian pekerja profesional, serta juga kalangan pemerintahan yang ingin produktif dan aman dengan menggunakan perangkat android.
Chen belum mengutarakan detail spesifikasi dari Priv. Rumor yang beredar sebelumnya menyebutkan bahwa ponsel ini akan memiliki layar 5,4 inci (2560x1440), prosesor Snapdragon 808, RAM 3GB, kamera 18 megapiksel dan 5 megapiksel, serta keyboard yang mendukung touch input seperti BlackBerry Passport.
Hal ini diutarakan karena pengguna Blackberry OS sekarang sudah menipis karena orang lebih memilih menggunakan flagship dengan OS Android dan iOS. Semoga realisasinya lancar dan Blackberry ikut serta kembali dalam persaingan pasar smartphone.
Comments
Post a Comment
-Berkomentarlah yang baik dan rapi.
-Menggunakan link aktif akan dihapus.