Inilah Pengertian dan Contoh Paragraf Eksposisi

Inilah Pengertian dan Contoh Paragraf Eksposisi | Dalam tulis menulis, kita mengenal beberapa macam bentuk tulisan. Sebelumnya sudah pernah dibahas mengenai paragraf deskripsi sekaligus contohnya. Nah, kali ini kita akan belajar mengenai paragraf Eksposisi.

Sebenarnya, bentuk tulisan eksposisi bukanlah barang baru. Di banyak buku materi pelajaran bahasa Indonesia, kita sering menemukannya. Namun, tak ada salahnya jika kita mencoba mengingat-ingatnya kembali di sini. Berikut ini akan dijelaskan dengan agak terperinci mengenai pengertian paragraf eksposisi sekaligus dengan contohnya.

Baca Juga: Pengertian dan Contoh Paragraf Deskripsi

Pengertian Paragraf Eksposisi

Pengertian paragraf eksposisi berikut ini dikutip langsung tanpa pengubahan dari buku Gorys Keraf yang berjudul �Eksposisi dan Deskripsi� (Nusa Indah, 1982) halaman 3-4 dan 23-24:

Eksposisi atau pemaparan adalah salah satu bentuk tulisan atau retorika yang berusaha untuk menerangkan dan menguraikan suatu pokok pikiran, yang dapat memperluas pandangan atau pengetahuan seseorang yang membaca uraian tersebut. Bila dibandingkan dengan bentuk-bentuk retorika lainnya, seperti argumentasi, deskripsi, dan narasi, maka pada dasarnya semua bentuk karangan itu akhirnya memperluas juga pandangan dan pengetahuan seseorang. Namun tujuan yang paling menonjol pada sebuah tulisan ekspositoris adalah memperluas pandangan dan pengetahuan seseorang. Bentuk-bentuk retorika lainnya menonjolkan aspek-aspek lain.

Eksposisi merupakan bentuk retorika yang sering dipergunakan dalam menyampaikan uraian-uraian ilmiah populer dan uraian-uraian ilmiah lainnya yang tidak berusaha mempengaruhi pendapat orang lain. Makalah-makalah ilmiah populer dalam harian-harian, mingguan, dan majalah-majalah bulanan biasanya disajikan dalam bentuk eksposisi. Pembaca sama sekali tidak dipaksa untuk menerima pendapat penulis; setiap pembaca boleh menolak dan menerima apa yang dikemukakan oleh penulis tadi. Tetapi sekurang-kurangnya pembaca sudah tahu bahwa ada orang yang berpendapat atau berpendirian demikian.

Bila kita membaca suatu uraian  mengenai Komunisme dengan mempergunakan bentuk eksposisi, maka kita akhirnya mengetahui apa yang apa sebenarnya paham komunisme itu, bagaimana cara menghadapi perjuangan kelas, bagaimana cara mereka menyebarkan paham itu, dan sebagainya. Dan uraian itu sama sekali tidak bermaksud untuk menarik para pembaca menjadi orang-orang komunis. Untuk membuat seseorang menjadi komunis, maka bentuk tulisan yang dipakai lebih tepat berbentuk argumentasi, atau berbentuk persuasi yang lebih cenderung berbau propaganda.

Baca Juga: Pengertian dan Contoh Paragraf Deduktif dan Induktif

Contoh Paragraf Eksposisi

Berikut ini adalah contoh paragraf eksposisi:
Yang dimaksudkan dengan masyarakat perkotaan atau urban community adalah masyarakat kota yang tidak tertentu jumlah penduduknya. Tekanan pengertian �kota� terletak pada sifat-sifat kehidupannya serta ciri-ciri kehidupannya yang berbeda dengan masyarakat pedesaan. Antara warga masyarakat pedesaan dan masyarakat perkotaan, juga terdapat perbedaan dalam perhatian, khususnya terdapat keperluan-keperluan hidup. Di desa-desa, yang diutamakan adalah perhatian khusus terhadap keperluan utama dari pada kehidupan, hubungan-hubungan untuk memperhatikan fungsi pakaian, makanan, rumah dan sebagainya. Lain dengan orang-orang kota yang mempunyai pandangan-pandangan yang berbeda. Orang-orang kota sudah memandang penggunaan kebutuhan hidup sehubungan dengan pandangan masyarakat sekitarnya. Kalau menghidangkan makanan misalnya, yang diutamakan adalah bahwa makanan yang dihidangkan tersebut memberikan kesan bahwa yang menghidangkan punya kedudukan sosial yang tinggi. Bila ada tamu misalnya, diusahakan untuk menghidangkan makanan dalam kaleng. Pada orang-orang desa, hal itu tidak diperdulikan; mereka masak makanan sendiri tanpa memperdulikan apakah tamu-tamunya suka atau tidak. Pada orang kota, makanan yang dihidangkan harus kelihatan mewah dan terhormat. Di sini terlihat perbedaan penilaian; orang desa menilai makanan sebagai suatu alat untuk memenuhi kebutuhan biologis, sedangkan pada orang-orang kota, sebagai alat untuk memenuhi kebutuhan sosial.
Nah, itulah sekilas penjelasan mengenai pengertian dan contoh paragraf Eksposisi. Untuk penjelasan yang lebih lengkap, Anda bisa membeli buku karya Gorys Keraf tersebut. Keraf memang terkenal sebagai ahli bahasa indonesia. Buku-bukunya banyak dibaca oleh berbagai kalangan, tak hanya penggiat tata bahasa indonesia.

Semoga artikel ini bermanfaat. Untuk request tema artikel, Anda bisa menghubungi kami via kontak.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Membuat Halaman Login Hotspot Berbeda pada 1 Mikrotik

UltraISO Premium Edition v9.5.3

Arti OSAKMJ